Benarkah kabar PKN STAN akan ditutup? Simak Penjelasannya Lengkapnya Disini

Belakangan ini santer terdengar kabar bahwa Politeknik Keuangan Negara Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (PKN STAN) akan ditutup.

Hal ini mencuat selama beberapa pekan ini, kabar ini seperti gulungan bola salju yang kian membesar. Dimulai dari kabar bahwa PKN STAN tahun tidak menerima peserta didik baru hingga moratorium terkait dengan penempatan kerja lulusan STAN yang di sampaikan oleh Menteri Keuangan, Sri Mulyani.

Nah, kabar bahagia untuk para calon STANNERS dimanapun berada. Kabar penutupan PKN STAN itu tidaklah benar, hal ini dijelaskan dalam video yang di rilis akun official STAN pada hari Rabu, 15 Juli 2020. Berikut video lengkapnya

Hal ini juga diperkuat oleh cuitan di twitter @pknstanid seperti pada screencapture di bawah ini

Dalam video di atas dijelaskan bahwa PKN STAN tidak ditutup, PKN STAN tahun ini (baca 2020) tidak mengadakan seleksi penerimaan mahasiswa didik baru (SPMB) karena faktor seleksi yang akan sulit dilakukan dengan efektif mengingat pada tahun ini terjadi wabah pandemi COVID-19, kesulitan ini sangatlah masuk akal karena per tahunnya PKN STAN mendapat rata-rata pendaftar 130.000 peserta tiap tahun.

Tentunya bila SPMB tetap dilakukan, bukan tidak mungkin akan muncul episentrum penyebaran wabah korona di berbagai daerah tanah air yang menjadi pusat ujian.

Di video itu juga dijelaskan bahwa PKN STAN juga sedang melakukan pembaruan dan redesign sistem pendidikan dan kurikulum yang kedepannya akan menekankan para relevansi lulusan di masa depan dan aspek pengembangan karakter ASN.

Selain hal itu, ternyata PKN STAN juga sedang menyiapkan beberapa hal

Berikut beberapa hal yang sedang disiapkan oleh PKN STAN

Penyiapan Pola Seleksi

Pada bagian ini dijelaskan ada beberapa perubahan dalam pola seleksi, meliputi: 

• Pada seleksi ke depan PKN STAN akan mengedepankan aspek kecerdasan, kesehatan, integritas, dan kebangsaan.
• Seleksi kedepan juga akan mempertimbangkan keterwakilan putra daerah, terutama dari daerah afirmasi dan 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar).

Pola pendidikan dan kurikulum baru

Dalam hal ini PKN STAN menyiapkan tiga hal penting meliputi:

1. Penyiapan Prodi Teknologi Informasi Keuangan negara yang dibutuhkan di era digital.
2. Penyesuaian Jurusan dan mengintegrasikan Prodi D-I dan D-III serumpun menjadi D-IV
3. Penyiapan S2 Keuangan Negara

Penyiapan infrastruktur

Setidaknya PKN menuliskan tiga hal penting dalam sektor penyiapan infrastruktur meliputi:

1. Proses pembangunan gedung pendidikan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan (sustainable)
2. Penyiapan ruang kelas dan perkantoran dalam era kenormalan baru
3. Peningkatan infrastruktur yang mendukung pembelajaran berbasis IT

Penempatan Lulusan

Ini yang menarik, disebutkan bahwa lulusan dapat ditempatkan untuk mengisi formasi kebutuhan pengelola keuangan negara di Kemenkeu, Kementrian atau Lembaga & Pemda.

Seperti itulah rilis terbaru dari PKN STAN menanggapi isu penutupan. Jadi dapat disimpulkan bahwa PKN STAN tidak ditutup, justru akan banyak kejutan untuk tahun ini maupun tahun mendatang.